5 Manfaat Minyak Zaitun Untuk Wajah dan Cara Pakai yang Aman
Minyak zaitun yang berasal dari ekstraksi minyak buah zaitun memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan hingga kecantikan. Tidak hanya bisa digunakan untuk dimakan bersama salad atau pizza, minyak zaitun juga bermanfaat untuk wajah terutama sebagai pelembap.
Kaya akan antioksidan seperti squalene, oleocanthal, dan vitamin E, minyak zaitun membawa berbagai kebaikan untuk kesehatan kulit wajah. Tidak sebatas melembapkan kulit, minyak zaitun jenis extra virgin olive oil (EVOO) organik yang diolah dengan metode cold-pressed mampu memperbaiki kerusakan kulit dan meredakan peradangan.
Manfaat minyak zaitun untuk perawatan wajah
Minyak zaitun kaya akan vitamin-vitamin, lemak sehat, dan antioksidan yang dapat berkontribusi pada kulit untuk terlihat lebih sehat. Salah satunya manfaatnya melembapkan kulit dengan mengunci kelembapan, dan antioksidannya dapat membantu mencegah tanda-tanda penuaan.
Melembapkan dan mencerahkan kulit
Minyak zaitun dapat menjaga kelembapan kulit, dengan cara dioleskan di kulit yang masih basah agar lebih mudah meresap. Paling cocok untuk jenis kulit kering, terutama di musim dingin. Kandungan squalene dan vitamin E di dalam minyak zaitun lah yang membantu mengunci kelembapan dan memperbaiki kemampuan kulit dalam menyerap air, sehingga kulit tetap terhidrasi.
Selain itu, penggunaan minyak zaitun secara teratur juga berkhasiat membuat warna kulit tampak lebih cerah berkat kandungan antioksidan di dalamnya.
Mencegah jerawat
Jerawat terjadi ketika pori-pori kulit tersumbat oleh sebum dan sel kulit mati. Minyak zaitun, yang digunakan dalam metode oil cleansing (oil attracts oil), dapat membersihkan minyak di wajah dan menjaga kelembapan kulit. Kandungan vitamin dan antioksidan dalam minyak zaitun dipercaya dapat menyehatkan kulit dan membantu mencegah jerawat.
Namun, penggunaan minyak zaitun secara langsung pada wajah mungkin tidak cocok untuk semua jenis kulit dan bisa berisiko menimbulkan jerawat. Sebagai alternatif, konsumsi minyak zaitun dengan cara diminum bisa menjadi cara untuk menyehatkan kulit wajah dari dalam.
Mengurangi tanda-tanda penuaan
Minyak zaitun, yang kaya akan asam oleat atau oleic acid, berkhasiat dalam mengatasi tanda-tanda penuaan di dalam tubuh dan yang terlihat dari luar seperti kulit. Asam oleat ini memiliki peran khusus dalam mengaktifkan protein Sirt1 di dalam tubuh, yang berfungsi untuk menjaga keawetan sel-sel tubuh.
Dengan demikian, mengonsumsi minyak zaitun jenis Extra Virgin Olive Oil (EVOO) secara rutin bisa menjadi cara alami untuk menghadapi proses penuaan dan membantu menjaga kesehatan sel-sel tubuh kita.
Mencegah kanker kulit
Minyak zaitun memiliki sifat antioksidan, yang berpotensi mencegah dan membantu memperbaiki kerusakan kulit akibat radiasi ultraviolet penyebab kanker. Minyak ini mengandung squalene, yang lebih banyak dibandingkan dengan jenis lemak dan minyak lain yang biasa dikonsumsi manusia. Squalene inilah yang memberikan tambahan dorongan antioksidan pada minyak zaitun.
Untuk menghapus make-up
Menggunakan minyak zaitun untuk menghapus make-up sudah dilakukan beberapa praktisi kecantikan karena kandungannya yang tanpa alkohol dan alami. Biasanya, jenis make-up yang ingin dihapus adalah yang susah dihapus dengan air seperti lipstick, maskara, dan eyeliner tebal.
Mengangkat sel kulit mati (eksfoliasi)
Meskipun minyak zaitun sendiri tidak mengandung bahan eksfoliasi, kombinasi minyak zaitun dengan gula dengan perbandingan 1:2 dapat dijadikan sebagai scrub alami. Dengan kandungan asam lemak sehat dan antioksidan yang tinggi, minyak zaitun akan memberikan nutrisi dan kelembapan pada kulit setelah terjadi proses eksfoliasi.
Penggunaan minyak zaitun tidak terbatas hanya dioles di wajah, saat ini popularitas minyak zaitun untuk langsung diminum semakin meningkat. Antusiasme orang-orang yang mulai sadar akan pentingnya kesehatan termasuk kesehatan wajah semakin penasaran bagaimana cara pakai minyak zaitun yang benar.
Untuk mendapat khasiat terbaiknya, konsumsi minyak zaitun jenis extra virgin dengan cara diminum 1-3 sendok makan atau 15-45 ml per hari.
Sedangkan menggunakan minyak zaitun bila dioleskan langsung ke wajah sebagai cleansing oil, langkah-langkah sederhananya seperti ini:
- Pilih dan gunakan jenis minyak zaitun extra virgin.
- Tuangkan minyak zaitun ke telapak tangan secukupnya.
- Usapkan minyak tersebut secara merata ke seluruh wajah dan pijat dengan lembut selama beberapa menit.
- Setelah itu, bersihkan wajah dengan handuk yang sudah dibasahi dengan air hangat. Lakukan proses ini beberapa kali hingga seluruh minyak zaitun di wajah terangkat dan tidak ada sisa minyak yang tertinggal di kulit.
Segera hentikan pemakaian dan periksakan ke dokter bila terkena efek samping dari penggunaan minyak zaitun di wajah. Efek sampingnya adalah menyebabkan munculnya jerawat dan blackhead, iritasi ringan, dan gatal.
Oleh karena itu, penggunaannya secara langsung di kulit wajah sebenarnya tidak dianjurkan, dan lebih baik langsung diminum. Apalagi pada kondisi kulit wajah berjerawat dan berminyak.
Pertanyaan seputar kegunaan minyak zaitun untuk wajah
Jika ingin memakai minyak zaitun sebagai masker wajah, ikuti langkah ini:
- Campur 1 sendok makan minyak zaitun dengan 1 sendok makan air lemon.
- Tuangkan minyak zaitun ke telapak tangan secukupnya.
- Cuci muka dengan air dingin sampai bersih.
- Setelah itu, bersihkan wajah dengan handuk yang sudah dibasahi dengan air hangat. Lakukan proses ini beberapa kali hingga seluruh minyak zaitun di wajah terangkat dan tidak ada sisa minyak yang tertinggal di kulit.
Untuk menjaga kelembapan kulit wajah, cukup oleskan sedikit minyak zaitun ke seluruh wajah. Kemudian, gunakan tisu untuk menyerap minyak yang berlebih agar tidak menyumbat pori-pori. Ingat, cukup tempel atau tepuk tisu secara halus, jangan digosok.
Beberapa sumber mengatakan kandungan vitamin E pada minyak zaitun dan protein pada putih telur dapat meningkatkan produksi kolagen. Namun kami belum bisa memastikan kebenarannya karena belum ada jurnal resmi yang membahas spesifik mengenai hal ini. Tetap berhati-hati dalam menggunakan minyak zaitun untuk wajah untuk mencegah alergi dan iritasi.
Ketika lapisan teratas kulit kekurangan air, sel-sel kulit bisa menjadi kering dan mengelupas atau retak. Hal ini menyebabkan adanya celah di antara sel-sel kulit, yang bisa memungkinkan kotoran dan bakteri berkumpul.
Sifat emolien pada minyak zaitun dapat mengisi celah-celah tersebut dengan lemak, menutupi agar bakteri tidak masuk dan mengurangi rasa tidak nyaman yang timbul dari kulit kering dan mengelupas.
Extra Virgin Olive Oil (EVOO) hanya memiliki sedikit sekali manfaat untuk mencerahkan kulit. EVOO tidak bisa mengurangi melanin atau mempercepat pengelupasan (eksfoliasi) kulit. Namun, EVOO dapat bekerja sebagai tabir surya (sunscreen) dan mencegah hingga 20% potensi kerusakan kulit akibat sinar UV matahari.
Beberapa studi membuktikan bahwa tidak disarankan memakai minyak zaitun untuk wajah berjerawat. Minyak zaitun dapat memicu tumbuhnya bakteri penyebab jerawat. Studi lainnya mengatakan kandungan asam oleat dapat membuat kulit menjadi iritasi ringan dan gatal-gatal, terutama bagi Anda yang memiliki kondisi eksim. Minyak zaitun juga dapat melemahkan lapisan pelindung kulit (skin barrier).
Minyak zaitun tidak dianjurkan untuk Anda yang memiliki wajah berminyak karena dapat menyebabkan kerusakan pada kulit dan dapat menyumbat pori-pori yang dapat memicu tumbuhnya jerawat.