Extra Virgin Olive Oil Vs Olive Oil, Ternyata Ini Bedanya

Ditinjau oleh
beda extra virgin olive oil dan olive oil

Pernahkah Anda menemui produk minyak zaitun di pasaran yang berlabel “extra virgin” atau “olive oil” saja? Faktanya masih banyak yang belum mengetahui bedanya extra virgin olive oil dengan olive oil biasa.

Meskipun keduanya sama-sama terbuat dari buah zaitun, namun terdapat perbedaan pada proses pengolahan yang memengaruhi kualitasnya. Seperti apa perbedaan tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini.

Perbedaan Extra Virgin Olive Oil dengan Minyak Zaitun Biasa

Pada dasarnya, ada beberapa jenis minyak zaitun yang bisa Anda temui di pasar atau supermarket. Masing-masing jenis memiliki kegunaan yang berbeda-beda. Ada minyak zaitun yang digunakan untuk memasak, perawatan dan kecantikan, ada pula yang dapat diminum untuk mendapatkan manfaat kesehatannya secara optimal.

Ini mungkin membingungkan bagi Anda, namun tak perlu khawatir karena artikel berikut akan membantu menjelaskan perbedaan extra virgin olive oil dan olive oil biasa dari cara pembuatan, rasa, kandungan, warna, dan harganya.

1. Cara Pembuatan

Extra virgin olive oil (EVOO) dibuat dengan teknik cold-pressed (diperas tanpa panas) tanpa menggunakan tambahan bahan kimia atau proses pemurnian sama sekali. Hal ini bertujuan supaya rasa dan aromanya tidak berubah.

Sementara itu, olive oil atau minyak zaitun biasa dibuat melalui proses penyulingan kimia untuk mengubah rasa dan menggunakan panas guna mempercepat proses pengeluaran minyak.

2. Rasa

Dari segi rasanya, minyak zaitun ekstra virgin memiliki rasa yang segar, pahit, dan pedas di tenggorokan. Rasa pedas ini menandakan jika minyak tersebut mengandung oleocanthal tinggi, yaitu senyawa dalam minyak zaitun yang mencegah produksi enzim pro-inflamasi COX-1 dan COX-2, sama seperti cara kerja ibuprofen.

Hal ini dikarenakan EVOO diproses tanpa melibatkan panas dan bahan kimia, sehingga cita rasa khasnya masih terjaga.

Sedangkan minyak zaitun biasa diproses dengan penambahan bahan kimia sehingga menghasilkan rasa netral, mirip seperti mentega lembut yang meleleh di mulut.

3. Kandungan Nutrisi

Pada dasarnya jenis nutrisi yang terkandung dalam extra virgin olive oil maupun olive oil sama, hanya jumlahnya saja yang berbeda.

Karena proses pembuatannya, EVOO mengandung lebih banyak nutrisi dibanding minyak zaitun. Inilah mengapa EVOO disebut sebagai minyak zaitun dengan kelas paling tinggi.

Kandungan tersebut di antaranya polifenol, yaitu mikronutrien yang ditemukan di tanaman dan makanan berbasis tanaman. Polifenol merupakan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit seperti jantung dan kanker.

Selain itu, minyak zaitun ekstra virgin juga mengandung lemak baik tak jenuh tunggal yang lebih tinggi. Jika digabung dengan polifenol, asam lemak ini bisa melindungi produk minyak zaitun agar kandungan pentingnya tidak mudah rusak.

4. Warna

Perbedaan berikutnya adalah pada warnanya. Minyak zaitun ekstra virgin memiliki warna hijau yang lebih gelap karena mengandung lebih banyak klorofil. Sedangkan minyak zaitun biasa berwarna lebih terang dan cerah.

Namun, perbedaan warna ini bervariasi dari satu merek ke merek lainnya. Jadi, warna bukanlah satu-satunya acuan untuk Anda dapat membedakan EVOO dengan olive oil.

5. Harga

Karena kualitas minyak zaitun ekstra virgin lebih baik, maka harganya pun tentu lebih mahal dibandingkan minyak zaitun biasa.

Mana yang Lebih Baik, Extra Virgin Olive Oil atau Olive Oil?

Jika ditanya mana yang lebih baik antara EVOO atau minyak zaitun, tentu kami menyarankan Anda memilih EVOO.

Dari penjelasan di atas sudah jelas, minyak zaitun ekstra virgin menawarkan nutrisi, rasa, dan bau yang lebih unggul jika dibandingkan minyak zaitun biasa. Minyak ini dikenal sebagai jenis minyak yang masih murni tanpa tambahan bahan kimia apapun. Oleh karena itu, EVOO merupakan pilihan sehat untuk dikonsumsi sehari-hari.

Minyak ini juga aman digunakan untuk memasak, selama tidak melewati titik asap. meski banyak orang percaya hal tersebut bukanlah ide yang baik.

Faktanya, beberapa penelitian ilmiah salah satunya yang diterbitkan oleh Modern Olives Laboratory Services dalam ACTA Scientific Nutritional Health Journal membuktikan bahwa EVOO adalah minyak goreng paling stabil.

Nah, jika Anda ingin mencoba minyak zaitun ekstra virgin berkualitas tinggi, pertimbangkan produk dari AEGEA. AEGEA dibuat dari buah zaitun Yunani yaitu jenis Koroneiki yang terkenal dengan kandungan asam oleat tertinggi dibanding varian lain, di mana fungsinya bisa mencegah penuaan dini.

Minyak zaitun ekstra virgin AEGEA sangat aman untuk diminum, membuat Anda bisa merasakan kesegaran dan kemurnian buah zaitun yang kaya akan khasiat bagi kesehatan. Ada sensasi sedikit pedas ketika diminum langsung karena mengandung oleocanthal yang dapat membunuh sel kanker. Yang penting juga, AEGEA telah mengantongi sertifikat organik EU.

Baca juga: 21 Manfaat Minyak Zaitun Untuk Kesehatan, Kulit, dan Kecantikan


Refrensi

Tentang penulis

Saya yakin bahwa memahami manfaat minyak zaitun, khususnya untuk kesehatan, dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Setiap artikel yang saya tulis, terutama tentang minyak zaitun telah melalui proses editorial yang ketat, memastikan informasi yang disajikan tidak hanya tepercaya tapi juga bermanfaat bagi pembaca.
AEGEA Organic & Lab-tested Extra Virgin Olive Oil

Artikel terkait

WhatsApp kami